28 September 2011

“CINTA BUDAYA”



Mahasiswa Fakultas Sastra Universitas Pakuan Bogor mempersembahkan sebuah acara seni dan kebudayaan dengan tema “Cinta Budaya.” Acara diadakan pada hari Sabtu tanggal 16 Juli 2011 pukul 14.00 – 17.30 yang bertempat di Ruang Auditorium Universitas Pakuan. Cinta Budaya ini diadakan karena terlihat jaman sekarang masyarakat Indonesia berkurang kecintaannya terhadap budaya yang ada di negaranya sendiri, mereka lebih suka atau senang dan cinta terhadap budaya asing di luar negeri dibandingkan dengan budaya yang  ada di Indonesia negerinya sendiri.
“Acara ini dibuat oleh mahasiswa Fakultas Sastra Jurusan sastra Indonesia dan sastra Jepang di Universitas Pakuan Bogor, dalam rangka untuk nilai praktek Ujian Akhir Semester mereka. Makanya mereka membuat acara Cinta Budaya ini.” Ujar salah satu pemain gamelan dari group SASINDO.
Akan menampilkan beberapa karya seni dari para mahasiswa Fakultas Sastra Universitas Pakuan. Diantaranya yaitu, SASINDO, Limahari, GENG REMBEL, SatuDua, dan BEBEK ATAU AYAM.
SASINDO menampilkan beberapa karya seni diantaranya Gamelan membawakan Rajah Mustika, Payung Tunggal Nada, Angin Kota, dan Dolaran. Limahari menampilkan karya seni berupa Musikalisasi Puisi. GENG REMBEL menampilkan sebuah karya seni Parodi yang berjudul “Berbeda Itu Indah.” SatuDua menampilkan karya seni tarian Kontemporer yang berjudul “Wanita Dititik 0.” Dan juga BEBEK ATAU AYAM akan menampilkan Komposisi Gerak Kontemporer.
Group SASINDO menceritakan tentang kehidupan sehari – hari manusia, yang mana manusia hidup tak selamanya indah. Manusia hidup adakalanya diatas, adakalanya pula berada dibawah. Jadi, tidak ada manusia yang sempurna. Setiap manusia mempunyai kelebihan dan kekurangannya masing – masing.
Manusia memang ada yang terlihat sempurna, itu karena ia pandai menutupi segala kekurangannya dengan kelebihan yang dipunya. Hidup setiap manusia ada sedih ada senang, ada benci ada cinta, ada sakit ada sehat, dan lain – lain. Buatlah hidup itu penuh makna yang tidak akan terlupakan oleh memori otak kita. Meskipun kita hidup sederhana janganlah bersedih hati merasa kekurangan, tetaplah tersenyum bercanda tawa riang gembira bersama – sama teman, sahabat, pacar, keluarga, adik, kakak, dan yang lainnya.
Karena dengan mensyukuri nikmat yang telah diberikan oleh Yang Maha Kuasa kita belajar bersabar, menjadi orang rendah hati, tidak sombong, mudah berbagi kepada sesama teman dan sahabat. Tunjukkan pada orang lain di luar sana walaupun kita sederhana tetapi, kita merasa cukup tidak kekurangan dan minta – minta atau mengemis kesusahan pada orang lain. Terus berusaha untuk meraih mimpi, cita – cita, dan harapan di hari esok semoga lebih baik dan sukses.
Group Limahari menampilkan Musikalisasi Puisi. Kenapa group ini bernama limahari, karena hanya latihan dan persiapan untuk penampilan acara Cinta Budaya ini dengan waktu yang singkat dan berharap menghasilkan karya yang waahhh luar biasa. Makanya group ini dinamakan dengan nama Limahari. Karena hanya latihan dalam waktu singkat limahari penampilan, artikulasi pengucapan puisi serta intonasi dalam membaca puisinya juga disini dinilai masih sangat kurang efektif hasil yang didapat dalam pementasan saat dipanggung.
 “Group limahari ini menceritakan tentang pujian dan makian terhadap Tuhan, dengan judul Musikalisasi Puisi Jeritan Doa. Sekarang banyak orang – orang yang hanya mengaku sebagai Islam tapi kelakuannya tidak mencerminkan sebagai orang islam yang sebenarnya. Ngapain si Tuhan buat apa si ibadah !!! ungkap sutradara dari group Limahari.”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar